Posts

Showing posts from 2012

El Pueblito dan Pondok Bambu punya rindu yang sama

Get The Gringo. Film keren yang sudah 4 kali saya tonton tapi belum juga merasa bosan. Kisah perjalanan seorang perampok yang akhirnya ditempatkan dalam sebuah penjara meksiko. Banyak cerita -cerita tentang perampokan sebenarnya. Tapi yang satu ini benar-benar bikin saya WOW!!

YES, IAM A LUCKY BASTARD!!

Badan ini masih saja pada posisi agak sedikit miring. Perut masih terasa menikam-nikan dari dalam. Dari tadi malam sakit ini saya rasa. Sulit tidur diposisi manapun.  Tidak kompak antara badan dan pikiran. Saya benar-benar tidak merasa sehat. Kalau sudah begini saya tidak merasa terlalu beruntung seperti yang sering di bilang teman-teman saya. "elo itu, lucky bastard!!"

Perempuan hebat itu Oma saya!!Saya rindu dia!!

Image
Di jam seperti ini, tiba-tiba saya merasa sangat rindu dengan sosok tegas yang saat ini mungkin sedang terlelap. Ya, saya rindu oma saya.  Satu-satunya oma yang masih ada. Mungkin karena baru saja saya dan ela yang kebetulan sedang bersama oma, bercerita bagaimana cerianya oma hari ini. Oma, perempuan perkasa serba bisa.

Televisi seharusnya paham

--> “Media may not only tell us what to think about , they may also tell us how and what to think about it, and perhaps even what to do about it.” Dua hari ini, Indonesia digemparkan dengan tragedy tugu tani yang memakan 9 nyawa. Berbagai media cetak, online dan elektronik memuat berita serupa. Disaat yang hampir bersamaan ada juga kejadian pemerkosaan dalam angkutan umum. Namun rupanya masyarakat lebih tertarik dengan perkara Xenia berdarah, daripada merasa perlu tau apakah para pelaku pemerkosaan sudah tertangkap atau belum. Tidak semua masyarakat dekat dengan berita online, tidak semua juga yang terbiasa membaca koran cetak. Televisi merupakan sumber berita paling merakyat. Kekuatan audio dan vidio mampu membelokkan pemirsa dimana dia harus berhenti untuk melihat.

Jangan menyerah..Tuhan ada.

Pagi ini saya bangun dengan bertumpuk gundah dihati. Tapi bukan lagi perkara asmara. Ini terasa nyilu sampai tulang. Tuhan pasti tolong...Tuhan pasti tolong.... terus saya hibur hati ini... Tarik nafas panjang.....

Life isn’t about how many breathes you take but about the moments that take your breathe away.

Image