TITIK AWAL UNTUK TERAKHIR



"Erotisme cuma icip-icip yang cepat habis dan mudah dilupakan. Jangan diambil hati. Walau perempuan selalu pakai hati. Hati ini bukan buat kamu. "


Ketika manusia terlalu banyak berusaha untuk bertahan, urat malah cepat putus karna kekuatan memang sudah ditentukan. Bukan melawan takdir, tapi apa yang tersirat selayaknya harus diperjuangkan.
Kalau saja saya lebih bisa paham tentang bagaimana melawan isi kepala yang jarang mau berdamai dengan hati. Tapi nyatanya saya selalu kalah. Selalu begitu.
Hari ini jadi titik awal sebuah perjalanan hidup, kita lihat bagaimana semua bisa berlangsung. Mimpi terus dibangun, sudah saatnya bergerak membangun mimpi menjadi sentuhan nyata. Saya bukan manusia fiktif, masih terus bergumul dengan ya atau tidak. Sulit menolak sebuah ajakan tanpa harus menghindar. Bisa saja ini sebuah kutukan atau berkah. 
Sosok gagah datang dan pergi tanpa mau tau apakah hati ini ada rasa atau tidak. Memang tidak baik terlau banyak harap pada apa yang sepantasnya tidak diharapkan. 
Menata ulang letak isi kepala, ingat saja semua manusia pasti mati. Perkara bertemu lagi di kehidupan selanjutnya, semua masih misteri.
Bukan lagi tentang ini dan itu, tapi bagaimana membuat semua menjadi akhirnya.
Sementara jari mulai terbiasa, badan malah terperangkap dalam drama asmara yang tidak ada akhirnya. Sudah saatnya berhenti dari semuanya. 
Mulai belajar mencintai setiap inci hidup dan tubuh. Berterimakasih pada apa yang sudah terjadi.
Erotisme cuma icip-icip yang cepat habis dan mudah dilupakan. Jangan diambil hati. Walau perempuan selalu pakai hati. Hati ini bukan buat kamu. 



Comments

Popular posts from this blog

Beberapa sendok susu dengan sedikit kopi..

YES, IAM A LUCKY BASTARD!!

Jejaka-jejaka bercelana gantung yang Tuhan kirim