SENDA SENDU

Mungkinkah seperti apa yang sering aku dambakan.. atau itu semua cuma permainan di atas segala yang bermain..layaknya berdiri terhimpit sesuatu yang sudah terlalu tua untuk merasa bebas.. kalau saja angin punya warna, rambut akan ikut senada..duduk tak lagi seirama ketika dada berdentum melihat luka..melihat mata dengan belakang kepala..rindu berlari terlalu pelan bahkan berhenti..mereka-reka di kala ujung malam...sunyi tidak pernah semerdu ini...menguap tak berarti lelah... tidur saja....biar saja jadi penggalan asa yang seharusnya tidak pernah mulai berjalan...


Comments

Popular posts from this blog

Jejaka-jejaka bercelana gantung yang Tuhan kirim

Beberapa sendok susu dengan sedikit kopi..

Yang sudah selesai, ya selesai!!